Rayakan Idul Fitri Bersama Muslim AS di Gedung Putih, Joe Biden: Umat Muslim Membuat Amerika Kuat

RuanganInfo.com - Joe Biden yang merupakan Presiden Amerika Serikat atau US merayakan Idul Fitri 2022 bersama warga muslim AS di Gedung Putih pada Senin 2 Mei waktu setempat.

Dalam pidatonya, Joe Biden menyebutkan bahwa umat Muslim tidak boleh jadi sasaran kekerasan, penindasan atau diskriminsai karena umat muslim membuat Amerika kuat walaupun masih ada ancaman ditempat tinggalnya masing-masing.

"Hari ini, di seluruh dunia, kita telah melihat begitu banyak Muslim yang menjadi sasaran kekerasan. Tidak seorang pun, tidak ada yang boleh mendiskriminasi atau ditindas, atau ditekan, karena keyakinan agama mereka," kata Joe Biden dikutip dari laman resmi Whitehouse.gov.

Baca Juga: Presiden Ukraina Volodymyr Zalensky Meminta Bantuan ke Indonesia, Presiden Joko Widodo Dengan Tegas Menolak

Presiden ke-46 Amerika Serikat itu pun menerangkan mengenai banyaknya muslim Uighur dan Rohingya mengalami kelaparan, kekerasan dan terkena penyakit, sehingga ia berharap orang-orang di Yaman bisa menghormati Idul Fitri dengan damai dan cepat menuju kedamaian.

Talib Shareef selaku Imam Masjid Muhammad di Washington mengungkapkan bahwa perayaan ini (Idul Fitri di Gedung Putih) merupakan hal penting bagi AS da dunia.

"Pernyataan bahwa Islam adalah bagian yang disambut baik oleh bangsa kita bersama dengan semua tradisi agama lainnya. Dan bahwa jabatan tertinggi di negeri ini berkomitmen pada nilai-nilai dan hukum dasar negara yang melindungi kebebasan beragama," ungkap Shareef.

Disamping itu, Joe Biden dan Ibu Negara Jill dalam cuitan di Twitter mengungkapkan bahwa mereka merasa terhormat merayakan Idul Fitri di Gedung Putih.

Mereka juga mengucapkan salam kepada semua muslim dunia yang merayakan hari kemenangan umat Islam yakni Idul Fitri.