26 WNA Berhasil Ditangkap Bareskrim Polri, Terkait Penipuan Lintas Negara

RuanganInfo.com - Pengungkapan kasus pidana penipuan lewat sarana media elektronik, pelaku merupakan warga negara asing yaitu Tiongkok dan Taiwan.

Kasus ini terungkap yang di awali dari adanya laporan dari Intelejen Polri, yang meninformasikan adanya tindak pidana yang melibatkan warga negara asing.

Laporan dari Intelejen Polri tersebut langsung di tindak lanjuti oleh Bareskrim Polri, melalui Direktorat Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri

Baca Juga: Tim Densus 88 Anti Teror Polri Berhasil Menangkap Terduga Teroris di Daerah Tangerang Banten.

Dalam penyelidikan, terungkap di TKP bukan hanya satu pelaku, tetapi melibatkan banyak warga negara asing dari China dan Taiwan.

Dalam penangkapan tersebut berhasil mengamankan 26 orang pelaku penipuan lintas negara (Sindikat Transnasional Fraud).

Dari hasil penyelidikan lalu melakukan penindakan, diawali dari sebuah rumah beralamat di Claster Melodi 5 No 19 Pantai Indah Kapuk, Penjaringan - Jakarta Utara.

Di TKP team PIDUM berhasil mengamankan 6 orang tersangka, dari hasil introgasi terhadap 6 orang tersangka langsung di TKP dan kemudian berhasil mengungkap TKP kedua yaitu di Perumahan Harmoni 5 pik 2 dan berhasil mengamankan 1 orang lagi tersangka.

Lalu berkembang lagi TKP ke 3 di Jalan Pluit Utara Raya no 36, Pejaringan-Jakarta Utara, dan berhasil mengamankan 4 orang tersangka.

Baca Juga: Miris! Uang Untuk Pemakaman Nenek Dicuri 2 Orang Pemuda, Modusnya Beri Sedekah

Dan yang terakhir di kembangkan ke Perumahan Citra Grand Kawasan Nusa 2 blok D2 no 10, Rt 02 Rw 11 Jati Karya Kota Bekasi, dari TKP ini berhasil di amankan 15 orang.

Dari ke 4 TKP tersebut berhasil mengamankan 29 item barang bukti, dimana barang bukti tersebut berkaitan dengan praktek penipuan lintas negara.

Mayoritas barang bukti berupa barang elektronik seperti ipad, modem, flashdisc, ruter, hp, charger hp dan juga paspor dari para pelaku.

Dari 26 tersangka tersebut 22 orang merupakan warga negara China dan 4 warga negara Taiwan dan dari 26 tersebut 16 orang laki-laki dan 10 perempuan.