Rektorat Gunadarma Buka Suara Terkait Kasus Pelecehan yang KIni Tengah Viral, Begini Katanya

RuanganInfo.com - Kasus pelecehan di Universitas Gunadarma yang berujung penelanjangan terhadap pelaku sampai saat ini masih ramai diperbincangkan.

Akhirnya Rektorat Gunadarma buka suara mengenai kasus pelecehan tersebut, Gunadarma memastikan bahwa kasus ini tengah ditangani oleh pihak kepolisian.

Rektorat Gunadarma menjelaskan kasus pelecehan seksual tersebut bermula dari tersiarnya kabar soal pelecehan mahasiswi, korban dan pelaku yang merupakan mahasiswa Gunadarma.

Baca Juga: Naas! Pelaku Pelecehan Seksual di Universitas Gunadarma Diikat dan Disiram Air Kencing, Korban Tidak Melapor

Setelah kabar itu tersiar pelaku dirundung oleh mahasiswa lain dan diikatkan pada pohon lalu dicekoki air kencingnya sendiri dan menjadi ajang tontonan satu kampus.

Bidang kemahasiswaan universitas Gunadarma bersama petugas satpam universitas mendatangi kerumunan tersebut dengan niat untuk mencegah kejadian yang tidak diinginkan.

"Kami mendapati bahwa dua pelaku telah diberikan sanksi sosial (menurut pernyataan massa mahasiswa yang mengerumuni pelaku) dan berusaha mencegah kejadian yang tidak diinginkan," tuturnya pada, Rabu (14/12).

Lalu Rektorat Gunadarma mengaku telah mengambil langkah tegas untuk mengamankan pelaku dan menghindari pelaku dari amukan massa.

"Setelah itu Bidang Kemahasiswaan menghubungi pihak berwajib untuk dilakukan proses hukum seperlunya. Bidang kemahasiswaan Universitas Gunadarma kembali menjalin komunikasi dengan korban pelaku dengan mendatangi rumahnya di kawasan Bekasi. Pertemuan ini sebagai ajang memberi semangat dan sekaligus meminta kronologis lengkap kejadian yang menimpanya," katanya.

Hingga saat ini pelaku pelecehan seksual itu masih berada di Polres Metro Depok, lalu pihak Gunadarma juga menegaskan akan melakukan penegakan tata tertib untuk mencegah terulangnya kembali kejadian tersebut.

Oleh: Shona